Cara Memilih Besi Bangunan Terbaik, Sudah Tau?
Untuk mendirikan bangunan ada syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi mulai dari rancangan awal, pemilihan hingga pembelian material. Material yang dipilih ini tentunya diharapkan dapat memenuhi standar yang sudah ada yaitu Standar Nasional Indonesia (SNI). Hal ini tentunya selaras agar bangunan yang akan didirikan nanti dapat berdiri kokoh, kuat dan tahan lama. Pemilihan material rumah 1 lantai tentu berbeda jika dibandingkan dengan material rumah 2 lantai maupun material bangunan berupa gedung-gedung tinggi. Sehingga, pemilihan besi bangunan memang harus lebih teliti.
Besi Bangunan Terbaik, Pilih SNI
Besi beton sering menjadi acuan dalam pemilihan material besi dan baja karena dianggap memiliki ketahanan yang lebih kuat dibanding material lain yang mon SNI. Eh, sebelumnya sudah tau kan kalau besi beton memiliki dua ragam, yaitu besi beton polos dan besi beton ulir. Besi Beton Non SNI sudah tentu berbeda dari segi ukuran, spesifikasi, kualitas dan harga. Proyek-proyek pembangunan kebanyakan mewajibkan setiap supplier besi untuk menyediakan material besi yang SNI. Mulai dari pemilihan rangka baja seperti IWF, besi beton bertulang, siku dan material lainnya.
Besi beton SNI seringkali menjadi persoalan yang pelik dimana supplier dan bahkan penyedia proyek sendiri gagal menyediakan material sesuai spesifikasi proyek. Sehingga mencari alternatif lain yang Non SNI. Kegagalan penyediaan material SNI paling sering ditengarai masalah harga dimana harga dari besi beton non SNI jauh lebih murah. Apabila dibanding dengan besi beton SNI dan tersedia secara luas dimana-mana. Material besi beton Non SNI inilah yang berujung malapetaka jika digunakan sebagai struktur penopang bangunan.
Standarisasi Besi Beton SNI
Dulu memang tidak dibutuhkan spesifikasi SNI untuk Baja Batangan untuk Keperluan Umum (BJKU). Tetapi karena ada masalah yang ditimbulkan pada struktur bangunan yang dikaitkan dengan pemilihan material besi yang non SNI seperti kekuatan material yang mengakibatkan bangunan mudah roboh sehingga bisa membahayakan pekerja konstruksi dan penghuni dalamnya dan kemudian masalah lain yang ditimbulkan adalah persaingan tidak sehat antara produk SNI dan Non SNI dimana produk SNI ini merajai pasar dan tersebar dimana-mana.
Hal tersebut yang kemudian mendasari diterbitkannya Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 35/M-IND/PER/5/2014 tentang Pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI) Baja Batangan untuk Kepeluan Umum (BJKU) secara wajib. Regulasi yang ditetapkan dalam rangka meningkatkan daya saing industri baja nasional dan melindungi konsumen terhadap jaminan mutu produk baja yang sesuai standar. Oleh karena itu diperlukan pemahaman penting bagi kita semua perbedaan dari kedua jenis material ini dan apa saja konsekuensi yang ditimbulkan jika kita tidak menggunakan besi beton SNI.
Ada bermacam cara yang digunakan sebagai pembuktian suatu produk besi dikatakan memenuhi SNI. Cara paling mudah adalah menggunakan sertifikat dengan embel-embel SNI. Namun cara ini sudah mulai riskan karena banyak pabrik yang membuat sertifikat SNI palsu dan membuat marking SNI sendiri pada produk yang diproduksinya. Material besi yang paling sering dipalsukan adalah besi beton. Pabrik-pabrik “nakal” ini mengumpulkan besi tua dan meleburnya kembali. Kemudian besi-besi tersebut dibentuk melalui proses pengecoran dan di marking SNI secara mandiri. Padahal kandungan mekanis dan teknis untuk memproduksi besi beton jauh berbeda dengan besi ‘banci’ tadi.
Oleh sebab itu, Badan Standarisasi Nasional (BSN) mengeluarkan penjelasan mengenai kualifikasi besi beton SNI untuk membedakan besi beton mana yang layak digunakan untuk pembuatan struktur bangunan.
Berikut beberapa langkah-langkah sederhana yang bisa dijadikan acuan dalam pemilihan material besi SNI khususnya besi beton.
Merk Besi Beton SNI
Pemilhan merk merupakan cara yang paling mudah karena sudah kita ketahui nama-nama pabrik pemain besi beton yang berkecimpung di Indonesia itu adalah Krakatau Steel, Hanil, Ispat Indo, Perwira dan lain-lain. Nama besar pabrik ini membuat kita tidak ragu dalam menentukan besi beton yang akan kita pakai. Pemilihan merk juga menjadi salah satu acuan penting karena biasanya pemegang proyek sudah menentukan merk besi beton yang akan dipakai.
Meski begitu, merk bukanlah satu-satunya faktor penentu kualitas besi beton. Asal kita mengetahui toleransi ukuran dan hasil uji tarik besi beton, kita dapat memahami kualitas besi beton tersebut.
Pengecekan Fisik Besi Bangunan
Lakukan pengecekan fisik secara menyeluruh pada besi beton. Mulai dari diameter apakah toleransinya sudah sesuai dengan spesifikasi. Panjang apakah standar atau kurang dari 12 meter, kerapian cetakan marking merk dan angka tensile strength (TS) yang tertera. Cetakan sirip besi beton apakah tebal atau tipis, berkarat atau tidak. Karena besi yang berkarat akan mempermudah proses korosi besi, dan pasti berbahaya bagi struktur bangunan.
Uji Tarik pada Lembaga Terpercaya
Walaupun besi beton pada umumnya sudah mempunyai kelengkapan sertifikat yang berisi informasi kuat tarik (tensile strength), kuat leleh (yield strength) dan kuat regangan (elongation strength) alangkah baiknya jika klaim sertifikat tersebut di validasi lagi kebenaranya oleh badan uji material besi terpercaya. Contoh material besi di surabaya bisa diujikan kembali ke kampus ITS atau kampus Petra.
Pemilihan besi beton yang baik merupakan langkah awal yang untuk mendirikan bangunan yang berkualitas baik dan tahan lama baik terhadap cuaca dan korosi. Kami PT SMS Perkasa sebagai distributor besi di Surabaya siap untuk melayani segala macam kebutuhan besi anda dan kami jamin produk yang kami tawarkan nantinya adalah produk-produk besi yang berkualitas dan memang sudah teruji pada proyek-proyek yang kami tangani.
SMS Perkasa, sebagai salah satu distributor besi beton, akan selalu berusaha untuk menyediakan kebutuhan sesuai dengan pasar dan persaingan yang semakin ketat. Bagi Anda yang memiliki kebutuhan besi, dapat menghubungi kami, sales representatif kami akan segera membantu Anda. Kami memberikan jaminan ukuran dan toleransi yang pasti pada setiap produk kami. Team QC kami akan melakukan pengukuran dengan alat ukur yang tepat dan akurat untuk setiap produk yang akan anda beli.